Kuala Tungkal, kodimtanjab.com – Komandan Kodim 0419/Tanjab Letkol Inf M. Arry Yudistira, S.I.P., M.I.Pol diwakili Danramil 01/Muara Sabak Kapten Inf Suharwo mengadiri Rapat Analisa dan Evaluasi Karhutla Kabupaten Tanjab Timur bertempat di Aula Rang Kayo Hitam Mapolres Tanjab Timur, Senin (26/08/19).
Rapat analisa dan evaluasi penanggulangan Karhutla ini dipimpin langsung Kapolres Tanjabtim AKBP Agus Desri Sandi, S.IK, MM dan didampingi Wakil Bupati Tanjab Timur H. Robby Nahliyansyah.
Pelaksanaan rapat ini sendiri bertujuan untuk menganalisa, dan mengevaluasi terhadap bencana Karhutla yang terjadi di wilayah Kabupaten Tanjab Timur dengan melakukan koordinasi bersama unsur terkait, baik itu TNI, Polri, Pemda, Perusahaan dan Ormas maupun masyarakat.
Wakil Bupati Tanjab Timur, H. Robby Nahliyansyah dalam kesempatan tersebut berharap kepada seluruh Unsur terkait, baik itu TNI, Polri, Pemda, Manggala Agni, Ormas2, dan Tokoh Masyarakat agar terus selalu bisa menjaga kekompakan dalam mencegah terjadinya Karhutla serta bekerja sama untuk memadamkan kebakran yang terjadi diwilayah Kabupaten Tanjab Timur.
Kemudian Wakil Bupati juga menyampaikan untuk seluruh Perusahaan yang ada diwilayah Kabupaten Tanjab Timur agar memberikan bantuan minimal 2 Alat Pemadam/Mesin Pompa Air dan 12 orang Tenaga Operatornya untuk membantu proses pemadaman.
Kapolres Tanjab Timur AKBP Agus Desri Sandi, S.IK., MM dalam sambutannya mengajak agar kita sama-sama terus bersinwrgi, jangan ada kata lelah, karena ini masalah kita bersama.
“Ini wilayah kita, daerah kita, jangan sampai wilayah kita jadi penyumbang asap,” kata Kapolres.
Lebih lanjut, Kapolres juga berpesan kepada Kapolsek jajaran, agar segera menangkap dan memproses apabila ada pihak-pihak yang dengan sengaja membakar lahan.
Sementara itu, Danramil 01/Muara Sabak Kapten Inf Suharwo, yang dalam hal ini mewakili Dandim 0419/Tanjab, mengatakan kepada seluruh undangan rpaat bahwa penanganan Karhutla ini harus kita lakukan secara bersama-sama, mulai dari pencegahan sampai dengan proses pemadaman.
“Ini adalah masalah yang sangat serius yang harus segera kita selesaikan. Terutama warga masyarakat dan perusahaan yang berada di sekitar lokasi kebakaran agar bisa lebih peka, dan bisa membantu petugas-petugas yang ada dalam proses pemadaman api,” ujarnya.
Danramil juga berharap agar proses hukum terhadap para pelaku pembakaran harus kita pantau bersama-sama, sebagai efek jera kepada pelaku-pelaku pembakaran lahan yang lainnya.
Rapat Koordinansi ini juga dihadiri oleh Kasat Pol Pp dan Damkar Hendri, SE, Kabid BPBD Rommi, Kapolsek jajaran Polres Tanjabtim, Perwakilan dari Manggala Agni, Perwakilan dari beberapa perusahaan, Perwakilan dari Ormas Destana serta Perwakilan Tokoh Masyarakat. (Pendimtjb).