Kuala Tungkal,kodimtanjab.com – Hampir setiap tahun Kabupaten Tanjung Jabung Timur menjadi langganan karhutla maka dari itu TNI – POLRI bersama perusahan PT Wira Karya Sakti(WKS) di Bantu warga melakukan Revitalisasi Sungai, Revitalisasi adalah upaya perbaikan kanal agar kanal dapat menyimpan air gunanya agar kanal dapat bekerja secara optimal dalam membasahi dan menjaga ekosistem gambut sesuai dengan fungsinya.
Dandim 0419/Tanjab Letkol inf Erwan Susanto. S.IP di wakili Danramil 419-01/Muara Sabak Kapten Inf Rudi C Marpaung menjelaskan PT Wirakarya Sakti (WKS) bersama Pihak terkait TNI POLRI dan Warga berupaya terus melakukan berbagai cara agar kondisi Kemarau di provinsi Jambi khususnya Kabupaten Tanjung Jabung Timur yang terjadi di bulan Juni dan Juli mudah mudahan tidak ada lagi kebakaran hutan dan lahan (Karhutla).
PT WKS dalam melaksanaka Revitalisasi Sungai dan pengkajiannya mengunakan tenaga Ahli mengenai terkait pengelolaan water management yang terintegrasi dengan stasiun pengamatan cuaca otomatis.ucapnya
Hal senada di ucapkan Taufik Qurochman Humas Head PT WKS saat memantau kegiatan revitalisasi sungai di desa Suka maju kecamatan Geragai kabupaten Tanjung Jabung Timur , mengatakan
“PT WKS (APP Sinarmas) berkomitmen bersama masyarakat sekitar konsesi untuk mencegah terjadinya bencana Karhutla, salah satunya dengan melakukan revitalisasi aliran sungai dan mengelola water management yang terintegrasi dengan automatic weather system yang dimiliki PT Wira Karya Sakti(WKS).tuturnya
Sekda Tanjung Jabung Timur Safril. juga mengapresiasi Sinergitas Perusahaan, TNI, POLRI, BPBD, Pemda dan Pemdes Serta PT WKS dalam merivitalisasi Sungai di Desa Suka Maju, normalisasi sungai sebagai upaya menjaga ketersediaan air guna mencegah dan menangani Karhutla sejak dini dan antisipasi bencana banjir serta sebagai upaya menjamin stabilitas kebutuhan air untuk kesuburan dan produktivtias lahan pertanian.
Revitalisasi tersebut untuk menjaga ketersediaan air dalam menghadapi musim kemarau, sehingga Kebakaran Hutan dan Lahan Dapat Dicegah Sejak Dini dan Insya Allah Kabupaten Tanjung Jabung Timur Bebas Asap”tuturnya
Saat di Konfirmasi kades desa Suka maju Didik menyampaikan bahwa masyarakat sangat mendukung dan terbantu dengan program revitalisasi sungai yang diinisiasi PT WKS.
“Aliran sungai yang direvitalisasi ini dapat menjadi embung sumber air apa bila terjadi karhutla, apabila hujan dapat mencegah banjir dipemukiman masyarakat dengan lancar aliran air tanpa ada yang tersumbat di setiap aliran sungai”,ucapnya.
Kapten Inf Rudi C Marpaung menambahkan Revitalisasi sekat kanal akan terus dilaksanakan yang rencananya diterapkan di seluruh wilayah rawan kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) baik pada kanal primer, sekunder maupun tersier, dengan harapan ekosistem gambut terjaga, fungsinya untuk menampung air sehingga kondisi tanah gambut tetap basah, tidak mudah terbakar dan menjadi sumber penguapan yang menimbulkan awan hujan apabila akan dilakukan teknologi modifikasi cuaca pada puncak musim kemarau biasa berada di bulan Juni dan Juli.tutupnya.
Danramil 419-01/Muara Sabak juga menghimbau kepada seluruh Masyarakat jangan membakar hutan dan lahan, selain berdampak negatif terhadap masyarakat sekitar juga dapat merusak ekosistem yang ada didalam hutan.tutupnya,(Pentjb/red)