Kec. Berbak, kodimtanjab.com – Guna memastikan kesiapan seluruh hal dalam menghadapi musim kemarau dan menekan Kebakaran Hutan dan Lahan (karhutla), digelar apel gabungan di Posko Lap III Desa Rantau Rasau Kec. Berbak Kab. Tanjab Timur. Senin(24/08/2020).
Apel dipimpin langsung BKTM Desa Rantau Rasau Bripka Simanjuntak dan Ikuti oleh Babinsa Desa Rantau Rasau Sertu Ismed Siagian, BKTM Aipda M Ikbal Harahap, BPBD : Samson, Hermanto, dan Agus Jufrianyo, EWF Sabak Merbau Toni Hariadi, Brigdal Karhutlah TNBS : Ari dan Rano, dan Satpol PP/Damkar Bayu.
Bripka Simanjuntak menyampaikan bahwa seluruh pihak sudah berkomitmen untuk mencegah Karhutla dan siap menghadapi musim kemarau.
“Kami melakukan pengecekan pasukan dari segi Sumber Daya Manusia (SDM) dan juga perlengkapan dalam rangka musim kemarau di wilayah Kota Palangka Raya. Masyarakat dan pemilik lahan harus berperan aktif dalam mencegah Karhutla. Pemilik lahan harus bertanggung jawab terhadap lingkungan sekitar,” katanya.
Babinsa Koramil 419-04/Nipah Panjang Sertu Ismed Sofyan menegaskan, antisipasi dan menekan Karhutla melibatkan seluruh elemen, sehingga semuanya bertanggung jawab terhadap perkarangan dan lahan masing-masing. Termasuk untuk sanksi akan disusun lebih lanjut.
“Besar harapan saya kepada seluruh masyarakat di Desa Rantau Rasau, jangan sampai di tengah pandemi ini, Karhutla terjadi, karena resikonya ke pernafasan. Jangan sampai di masa Covid-19 dan Karhutla berujung pada peningkatan ISPA,” ucapnya.
Lanjut Sertu Ismed Sofyan, saat ini masyarakat menjadi garda terdepan dalam mencegah Karhutla. Dirinya berharap jangan sampai tragedi tahun 2015 dan 2019 lalu terulang lagi.
“Mari bersama-sama mencegah Karhutla di Kab. Tanjab Timur khususnya Desa Rantau Rasau Ini. Siapapun yang membakar lahan, perkarangan dan hutan secara sengaja akan bertindak tegas. Sejauh ini masih belum ada Karhutla di Desa Rantau Rasau,” (pendimtjb).