Kuala Tungkal, kodimtanjab.com – Kodim 0419/Tanjab, Polres Tanjab Barat dan Pemkab Tanjung Jabung Barat melakukan penyemperotan massal cairan disinfektan menggunakan 2 unit water cannon (AWC) ke sejumlah rusjalan fasilitas umum di Kota Kuala Tungkal, Selasa (31/03/20).
Penyemprotan juga dilakukan dengan menggunakan Mobil Tangki Pemadam Kebakaran Milik Pemkab Tanjab Barat dan Yayasan Budhi Luhur Kuala Tungkal dengan dibagi dalam empat kelompok dan rute-rute yang telah dipolting.
Kegiatan penyemprotan disinfektan diawali dengan apel bersama di depan Mapolres Tanjung Jabung Barat dan dilepas oleh Wakil Bupati H. Amir Sakib didampingi Dandim 0419/Tanjab Letkol Inf Erwan Susanto., S.I.P dan Kapolres Tanjab Barat AKBP Guntur Saputro, S.I.K, M.H, pukul 10.00 WIB.
“Hari ini kita sama-sama melaksanakan suatu langkah dan tindakan nyata untuk pencegahan Covid 19 yaitu dengan cara melakukan penyemprotan disinfektan kegiatan ini dilakukan secara serentak di seluruh Indonesia yang melibatkan seluruh stakeholder yang ada di yang ada serta dibantu dari komponen masyarakat,” ujar Wabup H. Amir Sakib
“Semoga apa yang kita lakukan pada hari ini adalah wujud nyata kita dalam menjaga masyarakat Kabupaten Tanjung Jabung Barat bangsa dan negara agar tidak terpapar virus yang sangat berbahaya ini Virus Corona,” tambah AmirSakib.
Kapolres Tanjung Jabung Barat AKBP Guntur Saputro mengatakan, kegiatan penyemprotan disinfektan hari ini sebanyak 15.000 liter guna menekan merebaknya virus corona Covid-l9 di Kabupaten Tanjung Jabung Barat.
“lni dilaksanakan secara serentak di seluruh Indonesia, dan ini juga merupakan directed dari Bapak Kapolri untuk bagaimana Polri berkontribusi kepada masyarakat untuk meminimalisir daripada dampak COVID-l9 ini,” jelasnya.
Aksi pencegahan merebaknya virus corona juga dilakukan petugas gabungan TNI, Kepolisian, Damkar, Pol PP, Dishub, BPBD dan Yaysan Budhi Lhur dengan mengunakan perelatan semprot pada sejumlah lokasi yang belum tersentuh dengan mobil water cannon. Ujar Dandim.
Dandim 0419/Tanjab Letkol Inf Erwan Susanto., S.I.P mengatakan seperti yang kita ketahui Kota Kuala Tungkal merupakan daerah transit dimana masyarakatnya cukup banyak mengadu nasib di negara tetangga Malaysia dan Singapura yang cukup berpotensi membawa virus Covid-19 saat masuk dan keluar melalui sejumlah pelabuhan yang ada di Kuala Tungkal.
Turut serta hadir dalamkegiatan ini Sekda H. Agus Sanusi, Kepala Dinas Pemadam Iswardi, Kepala BPBD Zulfikri, Kasat Pol PP, Kadis Perhubungan dan Ketau Yayasan Budhi Luhur dan lainnya. (Pendimtjb)