Kuala Tungkal, kodimtanjab.com – Dalam rangka menjaga keamanan dan kelancaran perayaan Natal 2023 serta Tahun Baru 2024, Pabung Kodim 0419/Tanjab Mayor Inf. Ahmad Riadh, S. Ag. Menghadiri Apel Gelar Pasukan Operasi Kepolisian Terpusat Lilin 2023. Kegiatan ini berlangsung pada hari Kamis, 21 Desember 2023, pukul 08.30 Wib di Lapangan Hijau Polres Tanjab Timur.
Apel ini dihadiri oleh berbagai pihak, termasuk Ketua DPRD Kabupaten Tanjab Timur, Sekda Kabupaten Tanjab Timur, dan perwakilan dari Kodim 0419/Tanjab. Pimpinan Apel dipimpin oleh Kapolres Tanjab Timur, AKBP Heri Supriawan, S.I.K., dan Komandan Apel oleh Kasat Lantas Polres Tanjab Timur, AKP Maskat Maulana, S.H., M.H.
Barisan apel melibatkan personel dari berbagai satuan, termasuk Koramil, Satpol PP, Dishub, BPBD, dan Pramuka. Adanya perwakilan dari berbagai lapisan masyarakat menunjukkan dukungan penuh terhadap kelancaran Operasi Lilin 2023.
Dalam naskah amanatnya, Kepala Kepolisian Republik Indonesia, Drs. Listyo Sigit Prabowo M.Si., menegaskan pentingnya persiapan akhir dalam menjalankan Operasi Lilin 2023. Dengan melibatkan 129.923 personel, operasi ini bertujuan memastikan keamanan dan ketertiban selama 12 hari, dimulai dari 22 Desember 2023 hingga 2 Januari 2024.
Amanat tersebut menggarisbawahi perlunya sinergi antarinstansi dan soliditas dalam melaksanakan tugas. Pesan khusus disampaikan untuk menjaga keamanan ibadah Natal, mengantisipasi terorisme, dan memastikan pengamanan pada perayaan malam tahun baru.
Seluruh pihak yang terlibat dalam Operasi Lilin 2023 diberikan apresiasi atas partisipasinya. Para personel diingatkan untuk menjaga kesehatan dan menjalankan tugas dengan penuh tanggung jawab, menjadikan pengamanan Nataru sebagai kebanggaan dan niatkan sebagai ladang ibadah. Kepolisian dan TNI berkomitmen bersatu untuk memberikan perlindungan dan kekuatan terbaik bagi masyarakat, bangsa, dan negara.
Apel Gelar Pasukan berlangsung dengan lancar dan aman hingga pukul 08.00 Wib. Para peserta diingatkan untuk menjaga kesehatan dan menjalankan setiap tugas sebagai ladang ibadah. (Pentjb)