Kuala Tungkal, kodimtanjab.com – Secara umum hakekat binter (pembinaan teritorial) adalah kegiatan membantu pemerintah untuk menyiapkan wilayah pertahanan dan kekuatan pendukungnya secara dini, serta membantu berbagai kesulitan yang dihadapi warga sekitar.
Sesuai catatan sejarah, dalam pertempuran, pengaruh lingkungan operasi merupakan salah satu aspek yang sangat mempengaruhi dalam pencapaian kemenangan. Aspek dari lingkungan operasi yang dimaksud adalah dalam wujud Ruang, Alat dan Kondisi (RAK) Juang, serta kemanunggalan TNI-Rakyat.
“Apa yang dilakukan oleh TNI AD itu kita kenal dengan istilah Binter atau Pembinaan Teritorial, yang saat ini telah mendapat payung hukum jelas dengan terbitnya UU RI Nomor 34 tahun 2014 tentang TNI. Selanjutnya berdasarkan doktrin TNI AD Kartika Eka Paksi bahwa Binter merupakan fungsi utama TNI AD.
Berkaitan dengan Peningkatan Kemampuan Teritorial, Kapten Inf Sartono (pasiter Kodim 0419/Tanjab) pada hari Senin tanggal 6 Mei 2019 yang lalu mengikuti kegiatan Peningkatan Kemampuan Teritorial bersama satu orang Babinsa tiap Kodim di Pusdikter, Jalan Gado Bangkong Bandung.
Kapten Inf Sartono saat dihubungi melalui WA, membenarkan bahwa saat ini dia bersama satu orang perwakilan Babinsa sedang mengikuti kegiatan penataran Peningkatan Kemampuan Teritorial dan Kegiatan tersebut diikuti oleh 314 peserta dari seluruh Kodim jajaran Angkatan Darat yang dilaksanakan dalam dua gelombang, untuk Pasiter dan Babinsa Jajaran Korem 042/ Gapu Dam II/SWJ dapat giliran pada gelombang kedua, ujarnya, Kamis (9/5/2019).
Meskipun kegiatan ini dilaksanakan pada bulan puasa para peserta tetap semangat dengan ditandainya dengan asntusiasnya peserta pada saat menerima materi yang disampaikan oleh para Gumil , terangnya.
Danpudikter Kolonel Inf Toto Nuwanto, Sip, M. SI pada saat pembukaan menyampaikan sebagai insan Teritorial harus mencintai jabatannya yang diembannya dan jangan bosan- bosan untuk selalu meningkatkan ilmu pengetahuan tentang teritorial dalam rangka mendukung pelaksanaan tugas sebagai bekal untuk membina masyarakat yang ada diwilayahnya.
Dan sebagai insan teritorial harus waspada terhadap berita berita yang tidak benar ( Hoax ) yang bisa memecah belah bangsa, kita sebagai insan ter harus bisa menetralisir berita – berita tersebut agar wilayah selalu dalam keadaan kondusif, dan para peserta agar mengikuti kegiatan ini dengan baik, agar dapat meningkatkan kampuan sekembalinya dari kegiatan ini, ujarnya.
Adapun Tujuan dari kegiatan ini untuk meningkatkan kemampuan Aparatur Teritorial TNI agar dapat melaksanakan pembinaan teritorial dengan optimal serta untuk menyamakan persepsi tentang pokok-pokok kebijakan Pimpinan TNI di Bidang Teritorial, ucapnya.
Selanjutnya Kolonel Inf Toto Nuwanto menyampaikan bahwa TNI Angkatan Darat sebagai bagian integral TNI adalah alat negara yang dalam menjalankan tugas pokoknya yaitu menegakkan kedaulatan negara, menjaga keutuhan wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia berdasarkan Pancasila dan UUD 1945. Salah satu tugas TNI dimasa damai yaitu melaksanakan Operasi Militer Selain Perang (OMSP). Dalam rangka OMSP, TNI tidak akan terlepas dan akan selalu dipengaruhi oleh faktor kondisi teritorial yang meliputi aspek geografi, demografi dan kondisi sosial dimanapun tugas tersebut dilaksanakan.
“Diharapkan teritorial TNI sebagai salah satu fungsi organik pembinaan yang melaksanakan kegiatan untuk mengumpulkan, mengolah dan menganalisa data teritorial diseluruh wilayah Negara Republik Indonesia,” pungkas Danpusdikter. (Pendimtjb).